Marah adalah sebab utama bagi
timbulnya berbagai penyakit, oleh karena itulah Nabi shallallahu alaihi wa sallam berpesan
kepada seorang yang berkata kepada beliau: "Berikanlah aku wasiat",
beliau mengaskan: "Janganlah engkau marah", beliau mengualngi
wasiatnya berkali-kali: "Janganlah engkau marah".35
Pengaruh marah terahdap badan sangat jelas, seperti luk pada lambung (stomach ulcer) yang dibarengi rasa panas dan radang usus besar (nervus spastic colon) adalah akibat marah yang berlebihan. Begitu juga dengan penyakit gula (diabetes) pada sebagian orang adalah akibat rasa cemas yang disebabkan oleh marah. Banyak lagi penyakit dalam yang diakibatkan oleh marah. Di kepala, seperti penyakit rasa pusing, tersendatnya pembuluh darah (thrombosis), tersumbatnya pembuluh darah di dalam otak (cerebral thrombosis), dan lumpuh yang mendadak. Begitu juga penyakit di dalam hati, seperti penyakit kejang jantung (angina pectoris) di mana marah memiliki peran yang besar dalam menimbulkan dan memuncaknya penykit tersebut. Dia adalah sebab utama terjadinya semua keburukan. Marah berasal dari setan.
Firman Allah Subhana Wa Ta'ala "Dan
ingatlah akan hamba Kami Ayyub ketika dia menyeru Tuhannya;
"Sesungguhnya aku diganggu syaitan
dengan kepayahan dan siksaan".36 Sampai dikatakan bahwa Ayyub
ditimpa dengan seluruh penyakit baik penyakit jasmani dan jiwa. Maka firman
Allah yang mengatakan: yaitu keletihan,
penyakit dan kepedihan jiwa, dan smuanya dinisbatkan kepada setan, sebab dialah
yang menyebabkannya, sebagai sikap berdab kepada Allah