Suka Duka Menyususn Tugas Akhir Kuliah

Hal penting buat anda yang lagi nyusun tugas akhir kuliah adalah kemauan kerja keras anda sendiri, kita berpikir bagaimana tugas akhir itu cepat selesai. Tanpa ada kemauan kerja keras, upaya, usaha anda dalam menyelesaikannya. maka tugas akhir anda akan terbengkalai. Intinya anda berbuat walau titik koma, pasti Nampak terlihat dari pada tidak sama sekali. Hal ini pernah saya alami bagaimana malasnya menghadapi tugas akhir kuliah. Seteleh dipikir=pikir, saya paksakan, intinya saya harus berbuat dan menghasilkan apa yang sudah saya kerjakan, dan mengerjakan apa berikutnya, dan seterusnya. Pada akhirnya tugas saya selesai juga dengan jadwal sidang pada tanggal 23 Oktober 2014 dengan judul “Pengaruh pemberian insentif terhadap motivasi pegawai” dan diwisuda pada tanggal 23 Nopember 2014 di Hotel Royal Krakatau Kota Cilegon.


Menjalani proses nyusun tugas akhir memang tak mudah, sebagaimana pengalaman saya sebelum tugas akhir disidangkan, saya harus mundar mandir bulak balik kampus, merevisi- perbaikan-perbaikan tugas akhir saya, begitu dikonsultasikan dengan dosen pembimbing, pekerjaan semalam yang saya kerjakan ampe bergadang-bergadang, begitu diperiksa, dicurat-coret dosen pembingbing, sampai-sampai revisi perbaikan tugas akhir dari awal sampe saya bisa sidang, kurang lebih satu rim habis hasil untuk revisi. 

berbeda dengan perlakukan dengan mahasiswa yang tugas akhir kuliahnya yang dibuatkan oleh pihak kampus, hal ini akan berjalan lancar, tidak seperti membuat sendiri, hal ini terjadi setelah saya shere dengan kawan yang sama-sama lagi nyusun pada waktu itu, bedanya saya bikin sendiri, kawan saya dibuatkan kampus, tugas akhir yang dia kerjakan oleh kampus rasanya mulus-mulus saja. Hal itu tidak membuat patah semangat dalam menyelesaikan. 

Padahal kalau saya cermati, kebetulan pada waktu itu. Saya lihat contoh punya kawan saya,  tugas akhir kuliah kawan saya dapat dibikinin pihak kampus, yang telah selesai beberapa tahun yang lalu. setelah saya perhatikan untuk saya pahami, saya cermati, nyatanya sama saja hasil dari copas. Kenapa saya bilang demikin, karena saya melihat identitas yang termuat pada bab/halaman ada sebagian yang tidak teredit secara rapi. Masih menempel atas nama orang lain. Bukan atas nama kawan saya.

Sebetulnya buat anda yang lagi nyusun tugas akhir kuliah dengan hasil karya sendiri, tidak mesti takut, terpenting anda berbuat, berbuat, dan terus berbuat. adapun kesalahan jadikan bagian dari pembelajaran untuk lebih kita memahami dan menjadikan diri kita menjadi ahli, karena akan menjadikan diri kita mengerti ketimbang dibuatkan orang lain, karena apa, walau harus banyak mundar-mandir kampus, akan tetapi diri kita akan puas, mendapatkan kepuasan yang luar biasa. Yang tidak bisa dinilai dengan uang hanya 2.5 Juta.