Modus Kecurangan petugas maupun pemilik SPBU

Terkadang kita suka heran pada saat mengisi Bahan Bakar Minyak di SPBU, misalkan di tempat SPBU A mengisi sekian ribu itu tengki bensi penuh. tp, kenapa di tempat SPBU B kalau ngisi sekian ribu itu tengki bensin berkurang. rasa penasaran kami mencoba mencari sumber dari berbagai sumber betul atau tidaknya kecurangan dilakukan...... paling tidak kiranya betul adanya bahwa kecurangan dilakukan oleh petugas maupun pemilik SPBU. kita bisa lebih waspada dan hati-hati pada saat pengisian BBM agar tidak di curangi.

kaitan hal tersebut diatas, hasil penelurusan kami yang di sampaikan oleh salahsatu petugas SPBU kepada media online. "salah satu kecurangan itu dilakukan dengan cara mengatur flow meter, yaitu alat untuk mengatur kecepatan arus dan jumlah BBM yang dikeluarkan oleh pompa dispenser sesuai angka petunjuk yang tertera pada mesin".

untuk menghindari kecurangan pada saat pengisin Bahan Bakar Minyak baiknya melihat petugas SPBU pada saat menekan nozzle gun (seperti gambar disamping kiri anda) mempunyai 3 speed yaitu speed 1,2,3.
 
speed 1 : kecepatan mengalir fluida nya rendah (bensin keluar semua)
speed 2 : kecepatan mengalirnya sedang (bensin campur angin)
speed 3 : kecepatan mengalirnya tinggi(yang keluar angin semua)

maka perhatikan ketika membeli bensin, kadang gagang selangnya ditekan (pencet) terus kadang dilepas, disitulah terjadi kecurangan. Sehingga jika kalian membeli 2 liter maka tidak akan full mendapatkan 2 liter. Kecuali jika tangki bensin sudah mw full memang akan di tekan dan dilepas agar bensin tidak tumpah.
 
Biasanya trik dilakukan jika ada pengendara mobil yang tidak turun dari mobil ketika membeli bensin. Karena tidak dilihat oleh pengendara maka argo akan dimulai tidak dari nol.

Tip Menghindari: 
1. Ketika membeli bensin, mintalah kecepatan speed 1 dengan ganggangnya dilepas supaya pegawai SPBU tidak mengangganti speed (kecepatannya).
2. Jika mengendarai mobil, turunlah ketika akan membeli bensin dan perhatikan terus argonya agar tidak terjadi kecurangan.